Cara Mengubah Kuota Belajar Menjadi Kuota Utama – Seperti yang sudah kita semua ketahui bahwa salah satu dampak dari adanya pandemi COVID-19 ini adalah berlakunya banyak peraturan baru untuk mencegah terjadinya penularan COVID-19 secara massif.
Peraturan-peraturan yang diterapkan diantaranya mengenai protokol kesehatan, WFH atau work from home, dan juga SFH atau school from home. Dengan adanya kebijakan sekolah dari rumah ini, maka kegiatan belajar mengajar pun diadakan secara daring dari rumah masing-masing.
Namun, seiring berjalannya waktu banyak pelajar yang mengeluhkan tentang konsumsi kuota yang lebih besar untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar. Untuk menanggulangi keluhan ini, pemerintah pun sudah mengambil tindakan untuk meringankan para pelajar yaitu dengan cara memberikan kuota belajar baik bagi kalangan siswa maupun mahasiswa. Untuk cara merubah kuota belajar menjadi kuota utama simak penjelasannya dibawah ini:
Apa itu Kuota Belajar?
Dilihat dari penamaan yang disematkan untuk menyebut kuota ini, sudah bisa dipastikan bahwa kuota belajar ini adalah kuota internet yang bisa Anda gunakan untuk mengakses situs-situs atau aplikasi edukasi yang Anda gunakan untuk mendukung kegiatan belajar yang sedang Anda jalani.
Bagi Anda yang merupakan pengguna provider Telkomsel maupun Indosat, pastinya Anda sudah tidak asing lagi dengan kuota belajar atau yang sebelumnya dikenal dengan kuota edukasi ini. Kuota edukasi yang disediakan oleh kedua provider ini dibandrol dengan harga 10 rupiah dengan jumlah kuota 10 GB. Yang mana kuota sebanyak ini hanya bisa Anda gunakan untuk mengakses situs atau aplikasi edukasi.
Berbeda halnya dengan kuota edukasi yang disediakan oleh provider Telkomsel dan Indosat, baru-baru ini, pemerintah memberikan kuota belajar bagi seluruh pelajar di Indonesia secara gratis untuk menunjang berjalannya kegiatan belajar mengajar dengan baik. Tidak hanya kuota belajar saja, dalam hal ini pemerintah juga memberikan kuota internet utama atau kuota reguler yang sudah berada dalam satu paket subsidi.
Kuota belajar ini memang diberikan khusus untuk mengakses situs atau aplikasi edukasi, namun apabila kegiatan belajar mengajar Anda cenderung tidak menggunakan aplikasi edukasi, maka kuota belajar ini masih tetap bisa Anda nikmati dengan menggunakannya menjadi kuota utama.
Kemudian, kuota belajar yang diberikan oleh pemerintah ini juga bisa Anda akses dari berbagai provider, baik itu Telkomsel, Indosat, XL, Axis, 3, maupun Smartfren. Kemudian, kuota belajar ini juga bukan hanya diberikan kepada para pelajar, tetapi juga diberikan kepada seluruh pengajar yang pastinya juga membutuhkan kuota tambahan selama kegiatan belajar mengajar masih diadakan secara daring.
Jenis Kuota Internet Bantuan dari Pemerintah
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa dalam pemberian paket subsidi untuk pelajar dan pengajar ini, pemerintah memberikan bantuan berupa dua jenis kuota internet. Yang pertama pastinya adalah kuota belajar yang diperuntukkan khusus untuk mengakses situs atau aplikasi edukasi, bahkan bisa juga untuk mengakses situs resmi sekolah atau kampus yang sesuai dengan ketentuan dari kebijakan pemerintah.
Yang kedua ada juga kuota utama, yaitu kuota internet reguler yang bisa Anda gunakan untuk mengakses situs maupun aplikasi saja tanpa dibatasi sama sekali. Namun, pada subsidi pemerintah ini, jumlah kuota utama jauh lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah kuota belajar yang didapat. Tenang, Anda tidak pelru khawatir karena Anda juga bisa menggunakan kuota belajar untuk mengakses berbagai hal dengan cara mengubah kuota belajar.
Situs dan Aplikasi yang Bisa Diakses dengan Kuota Edukasi
Berbicara mengenai situs dan aplikasi edukasi yang bisa diakses menggunakan kuota belajar, pastinya Anda penasaran bukan situs dan aplikasi apa saja? Yang paling utama, Anda bisa mengakses Google Classroom yang paling banyak digunakan sebagai sarana belajar mengajar daring selama pandemi COVID-19 ini.
Tetapi apabila sekolah atau kampus Anda tidak menggunakan Google Classroom, maka Anda tidak perlu khawatir karena kuota belajar ini juga bisa digunakan dalam mengakses situs dan aplikasi edukasi lainnya, seperti Edmodo, Duolinggo, Bahaso, Ayoblajar, Eduka system, Aminin, Ganeca digital, Cakap, Birru, dan masih banyak lagi yang lainnya. Untuk melihat secara lengkapnya, Anda bisa langsung tengok di situs resmi Kemendikbud.
Bagaimana Cara Mendapatkan Kuota Belajar?
Nah, dari tadi kita sudah bicara panjang lebar mengenai apa itu kuota belajar, bagaimana manfaatnya, dan bisa digunakan untuk mengakses apa saja. Sekarang, kita beralih ke bahasan mengenai bagaimana cara mendapatkan kuota belajar agar Anda bisa melakukan kegiatan belajar mengajar dengan kuota gratis dari pemerintah.
Caranya sangat mudah, Anda hanya perlu mendaftarkan nomor telepon Anda kepada pihak sekolah, yang nantinya pihak sekolah akan mengkolektifkan data tersebut untuk disetorkan kepada pihak Kemendikbud. Dengan begitu, maka proses pemberian kuota belajar akan berjalan dengan lebih efektif dan cepat.
Adapun yang menjadi syarat supaya Anda bisa menerima bantuan kuota belajar ini adalah Anda harus terdaftar sebagai pelajar mulai dari jenjang PAUD, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, maupun sebagai seorang mahasiswa.
Atau apabila Anda seorang tenaga pengajar, Anda juga harus memastikan data Anda terdaftar sebagai pengajar, dalam jenjang apapun itu semua akan mendapatkan bantuan kuota ini.
Sangat mudah bukan syaratnya? Anda juga tidak perlu mengganti nomor telepon Anda menggunakan provider tertentu, karena kuota belajar ini bisa Anda dapatkan dengan provider apa saja. Namun, apabila Anda tidak mendapatkan subsidi kuota belajar ini, Anda tidak perlu risau, Anda masih bisa tetap mendapatkannya dengan cara yang lain.
Caranya juga sangat mudah, Anda bisa mendapatkan kuota belajar sebanyak 10 GB yang bisa Anda gunakan dalam kurun waktu 30 hari. Hal ini bisa didapatkan dengan cara membeli paket kuota belajarnya di provider yang Anda gunakan.
Karena namanya juga membeli, maka kuota ini tidak bisa Anda dapatkan secara gratis seperti subsidi dari pemerintah. Jadi Anda harus mengeluarkan sedikit pulsa Anda, yaitu hanya sebesar 10 rupiah saja.
Cara Mengubah Kuota Belajar Menjadi Kuota Utama
Dikarenakan jumlah kuota utama atau kuota reguler yang terdapat pada subsidi kuota dari pemerintah ini jumlahnya sangat sedikit apabila dibandingkan dengan jumlah kuota belajarnya, maka tidak heran apabila banyak pengguna baik itu pelajar maupun pengajar yang mengeluhkan akan hal ini.
Karena bisa dibilang tidak semua situs atau aplikasi edukasi digunakan setiap hari dalam kegiatan belajar mengajar secara daring. Justru setiap hari lebih banyak menggunakan aplikasi lainnya seperti Whatsapp sebagai tempat berdiskusi antara pelajar dan pengajar.
Nah, solusinya Anda bisa mempelajari cara mengubah kuota edukasi agar bisa Anda gunakan untuk mengakses situs atau aplikasi lainnya di luar ketentuan akses kuota belajar.
Mungkin Anda juga sudah pernah mendengar tentang hal ini, karena sudah terbukti banyak orang yang mencoba untuk mengubah kuota belajar menjadi kuota utama dengan cara menggunakan aplikasi lain seperti VPN.
Padahal hal ini sebenarnya tidak benarkan sama sekali, penggunaannya pun cenderung mempunyai risiko yang sangat besar, karena penggunaan VPN ini keamanannya masih sangat diragukan.
Kemudian, apabila ada yang tertangkap basah menggunakan VPN untuk menyalahgunakan kuota belajar pun sudah pasti akan dijerat hukum dengan pasal 362 UU ITE Juncto 30 – 32 nomor 11 yang diterbitkan pada tahun 2008 mengeai informasi dan transaksi elektronik. Kalau sampai seperti ini pasti dirasa sangat merugikan bukan?
Makanya, apabila Anda ingin menggunakan kuota belajar untuk mengakses situs atau aplikasi yang lainnya, maka Anda bisa mencobanya dengan cara memindahkan kuota edukasi untuk streaming dan juga melakukan pengunduhan atau download. Bagaimana caranya? Tentunya sangat mudah!
Seperti yang sudah kita ketahui, bahwa salah satu situs atau aplikasi yang bisa diakses menggunakan kuota belajar adalah Google Classroom. Yang mana Google Classroom ini bisa terhubung dengan aplikasi Google yang lainnya, salah satunya yaitu Google Drive. Sampai sini sudah dapat poinnya? Atau justru masih pusing?
1. Cara Ubah Kuota Belajar Jadi Kuota Reguler Via Google Drive
Berikut langkah-langkahnya:
- Kalau masih pusing, mari kita lanjut ke ulasan selanjutnya, dari Google Drive ini Anda tentunya bisa melakukan streaming atau mengunduh film atau video lainnya yang ingin Anda tonton.
- Anda hanya perlu menyiapkan link Google Drive yang akan digunakan, kemudian akses link tersebut dengan menggunakan kuota belajar Anda.
- Disana Anda bisa melakukan streaming atau download file.
- Setelah beberapa menit percobaan, Anda bisa cek sendiri apakah kuota belajar Anda berkurang atau justru masih sama.
- Pastinya kuota belajar Anda akan berkurang, maka Anda bisa melanjutkan streaming atau mengunduh hal yang Anda inginkan melalui akses dari Google Drive tersebut hanya dengan menggunakan kuota belajar Anda.
2. Cara Ubah Kuota Belajar Jadi Kuota Utama Via WhatsApp
Caranya adalah:
- Selain melalui Google Drive, Anda juga bisa menggunakan kuota belajar untuk melihat video di Youtube maupun di Instagram, tidak percaya?
- Begini cara mengubah kuota belajar agar bisa Anda gunakan untuk akses video di Youtube dan Instagram. Sebelumnya, mungkin Anda tidak menyadari bahwa kuota belajar ini juga bisa digunakan untuk mengakses aplikasi Whatsapp.
- Nah, agar bisa menonton video dengan menggunakan kuota belajar ini, maka Anda bisa mengirim link video yang akan Anda tonton baik itu dari Youtube maupun dari Instagram.
- Kemudian Anda kirim link video tersebut ke salah satu kontak WhatsApp Anda. Pada saat akan mengirim link-nya, pastikan bahwa thumbnail video tersebut muncul, setelah itu barulah kirim link video tersebut.
- Sehingga, Anda bisa langsung menonton video yang Anda inginkan tersebut dengan cara memutarnya dari thumbnail yang muncul dalam ruang obrolan WhatsApp.
- Dengan begitu, Anda bisa menikmati video dari Youtube dan Instagram dengan gratis dari kuota belajar Anda.
- Meskipun cara ini sedikit ribet, tetapi cara ini terbukti ampuh untuk menggunakan kuota belajar dalam mengakses hal lainnya selain dari situs dan aplikasi edukasi.
Selain itu, metode dengan dua cara tersebut juga termasuk ke dalam penggunaan kuota belajar yang aman dan tentunya legal. Tanpa perlu melanggar UU seperti menggunakan VPN yang mana risikonya juga sangat besar berimbas pada keamanan data Anda dalam berselancar di internet.
Cara Ubah Kuota Belajar All Operator Jadi Kuota Internet
1. Kuota Belajar Telkomsel
- Unduh aplikasi Android TLS Tunnel.
- Install hingga selesai.
- Kemudian pasang aplikasinya.
- Run dan klik disini langkah-langkah mengubah kuota belajar Telkomsel menjadi kuota utama.
2. Kuota Belajar Indosat
- Download aplikasi Psiphon Pro dari Google Playstore.
- Install aplikasi tersebut.
- Jalankan di hp Anda.
- Kemudian ikuti langkah-langkah berikut ini untuk mengubah kuota belajar Indosat menjadi kuota utama.
3. Kuota Belajar XL dan Axis
- Unduh aplikasi HTTP Costum dari Google Playstore.
- Pasang aplikasinya.
- Run HTTP Costum di smartphone milik Anda.
- Lalu Anda ikuti langkah-langkah berikut ini untuk mengubah kuota belajar XL dan Axis menjadi kuota utama.
4. Kuota Belajar TRI
- Unduh aplikasi HTTP Injector dari Playstore.
- Install aplikasi tersebut.
- Run HTTP Injector di hp milik Anda.
- Lalu Anda ikuti langkah-langkah berikut ini untuk mengubah kuota belajar TRI menjadi kuota utama.
5. Kuota Belajar Smartfren
- Download aplikasi Anonytun dari Playstore.
- Install aplikasinya.
- Run Anonytun di ponsel milikmu.
- Lalu Anda ikuti langkah-langkah berikut ini untuk mengubah kuota belajar Smartfren menjadi kuota utama.
Berikut ini adalah daftar perbandingan paket internet untuk belajar online:
| Operator | Jenis Paket | Kuota Belajar | Kuota | Harga | Masa Berlaku |
|---|---|---|---|---|---|
| Indosat | Freedom Internet | menggratiskan kuota sebesar 30 GB bagi pelanggan IM3 Ooredoo yang bisa digunakan untuk mengakses sejumlah platform belajar online | 25GB | 100.000 | 30 hari |
| Freedom Internet | 10GB | 50.000 | 30 hari | ||
| Smartfren | prabayar | Peserta didik jenjang pendidikan dasar dan menengah mendapatkan kuota sebesar 35GB per bulan | 60GB | 100.000 | |
| prabayar | 40GB | 60.000 | |||
| unlimited | 1,5GB per hari | 100.000 | 28 hari | ||
| Telkomsel | kartu prabayar Simpati | Pelajar cukup membayar Rp10 untuk mendapat kuota internet sebesar 10 Gb | 12GB | 102.000 | 30 hari |
| kuota khusus OMG | 5GB untuk internet dan OMG sebesar 2GB | 63.000 | 30 hari | ||
| Tri | Always On | Tri Indonesia Bagi Kuota 86 GB Bagi Pelajar | 16GB, PLUS akses internet unlimited dari jam 1 pagi sampai 5 sore | 110.000 | |
| XL | Xtra Combo Baru | Kuota belajar yang didapatkan adalah kuota gratis dari Kemendikbud, tambahan kuota XL sebesar 55 GB, dan bonus aktivasi 30 GB | 10GB REGULER, kuota YouTube 10GB 24 jam, dan YouTube non kuota mulai jam 1 pagi – 6 pagi. | 89.000 |
Keuntungan Memindahkan Kuota Belajar Kemendikbud Ke Kuota Reguler
Dengan mengubah paket edukasi ini tentunya banyak keuntungan yang bisa Anda dapatkan. Selain Anda bisa menggunakannya untuk mengakses situs atau aplikasi edukasi, juga bisa menggunakannya untuk mengakses situs dan aplikasi yang lainnya, sehingga kuota utama Anda bisa digunakan dengan lebih hemat lagi.
Dengan menggunakan kedua cara yang sudah disebutkan tadi pun, Anda bisa menggunakaan kuota belajar untuk akses hal yang lain dengan sangat aman dan tentunya legal. Sehingga, Anda tidak akan terjerat masalah apapun meskipun sudah menggunakan kuota belajar untuk mengakses hal di luar edukasi.
Selain itu, √ 2+ Cara Mengubah Kuota Belajar Menjadi Kuota Internet sama sekali tidak memerlukan aplikasi lainnya, dan tentunya bisa Anda lakukan dengan menggunakan seluruh provider tanpa ada batasan sama sekali. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo segera buktikan kemudahan dan keamanan dalam menggunakan kuota belajar Anda.